Dewi Sandra Dan Andi Soraya Terlibat NII?

Tak hanya mengincar pelajar dan mahasiswa, kelompok Negara Islam Indonesia (NII) ternyata juga menyasar kalangan selebriti. Dua di antaranya adalah Andi Soraya dan Dewi Sandra.

Mantan Menteri Peningkatan Produksi Negara Islam Indonesia Komandemen Wilayah 9 (NII-KW9) Imam Supriyanto menyebut, Andi Soraya dan Dewi Sandra pernah ikut tergabung dalam NII.

" Dewi Sandra dan Andi Soraya pernah jadi anggota NII," kata Imam dalam diskusi bertema 'Parpol Bicara Radikalisme' di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (5/5/2011).

Soal bagaimana Dewi dan Andi bisa direkrut kelompok NII, Imam enggan menjelaskan detail dengan alasan bukan kapasitasnya untuk memberikan penjelasan. Menurutnya Dewi bergabung dengan NII ketika tengah menghadapi masalah.

Imam menyebutkan bahwa Dewi bercerai dari penyanyi asal Maluku, Glenn Fredly , karena keterlibatannya dengan organisasi yang dipimpin Panji Gumilang itu.

"Itu pertengkaran Andi dengan suaminya kayaknya gara-gara itu. Nanti teman saya ada yang bisa menjelaskan," papar Imam.

Pria yang menjadi anggota NII selama 20 tahun ini menyebut kelompok NII sulit terdeteksi karena melakukan kegiatan tertutup. Yang pasti setiap calon anggota akan dibaiat (cuci otak) dan mengucap kalimat hijrah kewarganegaraan dari Indonesia ke NII. Setelah itu, anggota NII diwajibkan menyetorkan sejumlah uang.

"Uang atau harta dari orang bukan warga NII adalah halal. Mencuri dari orangtua yang belum masuk NII pun dihalalkan," katanya.

Pengakuan Dewi dan Andi

Sementara melalui akun twitternya, Dewi mengatakan jika dirinya tak pernah sama sekali terkait dengan NII.

"Ada berita gue anggota NIIKW9, padahal gue kan anggota gank tempe," ujar Dewi melalui akun twitternya, @dewisandra.

Terhadap hal tersebut, Dewi pun meminta kepada media untuk memberitakan informasi yang benar dan akurat. Dirinya pun tak pernah dimintai klarifikasi mengenai hal tersebut.

"Jadi media apapun sebelum memberitakan apapun tolong klarifikasi dulu biar bisa memberi berita yang bertanggungjawab. Peace," ujar Dewi.

Lanjut Dewi, "Saya memilih untuk tidak berkomentar buat hal-hal yang nggak penting. Untungnya saya juga sudah kebal sama berita-berita miring dan tidak bertanggungjawab," pungkas Dewi.

Dihubungi terpisah, Andi tak menjawab pasti ketika ditanya mengenai benar tidaknya ia pernah bergabung dengan Negara Islam Indonesia (NII). "NII itu apa, ya?" jawab Aya, begitu ia disapa, saat ditanya terkait kabar tersebut Kamis (5/5/2011). (dari berbagai sumber)